Koperasi CN : Pinjaman Modal Usaha Prioritas Pedagang PISS

SANGATTA, wartakutim.com – Keberadaan Koperasi Simpan Pinjam Cahaya Nusantara dalam penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sangat dirasakan manfaatnya oleh pedagang pasar induk Sangatta Selatan (PISS), hal tersebut terlihat dari jumlah anggota yang terus bertambah dan banyaknya pengejuan kredit oleh para pedagang.

Menurut Ketua Koperasi Cahaya Nusantara Arief Rahman, sejak didirikan dan mendapatkan bantuan dana dari mantan bupati Kutim Isran Noor pada bulan Oktober 2015 lalu, koperasi yang dikelolahnya sudah memiliki anggota sebanyak 50 orang.

(Baca : Isran Noor Serahkan Bantuan Rp.600 Juta)

“Banyak yang ingin menjadi anggota dan banyak yang mau meminjam dana di Koperasi, tapi kan yang kita prioritaskan yang berjualan di dalam pasar Induk, kita ketahui sendiri banyak yang sudah keluar berjualan diluar wilayah pasar induk,”katanya.

Saat ini kata dia, pedagang yang telah mendapatkan bantuan pinjaman lunak dari koperasi Cahaya Nusantara, sebanyak 35 orang. Bahkan dari beberapa pedagang, ada yang sudah 2 hingga 3 kali mendapatkan pinjaman.

“Jumlah pinjaman Rp1 juta hingga 5 Juta. Bunganya sangat ringan. Maksimal pinjaman selama 3 bulan dan sistem pembayarannya dilakukan perhari atau perminggu. Sementara bunga kami cukup rendah, Bunga pinjaman Rp 90 ribu dalam pengambilan Rp 1 juta. Kami lebih murah dari koperasi lain yang menerapkan bunga 20 persen”jelasnya.

Lebih jauh dia mengatakan, tujuan diberikannya bantuan pinjaman modal kepada pedagang PISS, selain membantu modal usaha kepada pedagang juga untuk meramaikan PISS,”tujuannya pak Isran membantu modal usaha kepada pedagang untuk meramaikan pasar, agar pedagang mau berjualan di PISS,”kata dia.

Disinggung tentang pedagang pasar yang berada di luar PISS yang akan meminjam di Koperasi, Arief menegaskan pihaknya tidak akan mengakomodir atau memberikan pinjaman, karena dana pinjaman tersebut di khusus diprioritaskan untuk pedagang yang berjualan di dalam area pasar induk.

“Kalau di pasar yang ada disebelah pasar induk tidak masuk dan tidak bisa menjadi anggota, yang kami prioritaskan adalah pedagang yangzberjualan di area PISS termasuk yang diluar teras PISS,”tegasnya.

“Dana tersebut tujuannya untuk meramaikan pasar. tetapi kalau pak Isran instruksi kan untuk meminjamkan dana tersebut diluar area PISS, kita akan pinjamkan, tapi sejauh ini belum instruksi dari pak Isran, jadi kita jalani sesuai dengan kesepakatan awal,”tuturnya

Seperti diberitakan sebelumnya, mantan bupati Kutai Timur Isran Noor, menyerahkan dana Rp. 600 juta kepada koperasi untuk bantuan modal kepada pedagang pasar induk kecamatan Sangatta Selatan. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis kepada ketua koperasi Cahaya Nusantara Arief Rahman, Sabtu (24/10) lalu.