WARTAKUTIM.COM, SANGATTA – Plafon atau langit-langit gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) 07 Sangatta Utara yang yang rencananya akan digunakan sebagai perpustakaan runtuh. Padahal Bangunan tersebut baru diresmikan pada sekitar dua bulan yang lalu
Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa runtuhnya plafon gedung sekolah belum dapat diketahui secara pasti. Namun diduga runtuhnya plafon tersebut diduga akibat air yang mengendap. Pasalnya hujan deras yang mengguyur Sangatta tiga hari lalu.
Saat dihubungi oleh awak media mengenai kebenaran informasi tersebut, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kutai Timur (Kutim), Akhmadi Baharuddin membenarkan kejadian tersebut
“Memang ada kerusakan di bagian plafon. Tim kami juga sudah menuju lokasi untuk memeriksa keadaannya dan menghubungi pihak kontraktor,” ujarnya Ahmado kepada wartawan.
Tim dari Disdik didampingi Kepala Sekolah SDN 07 Sangatta Utara dan pihak kontraktor sudah mengunjungi lokasi jatuhnya plafon sehari setelah kejadian itu.
“Pada prinsipnya, kontraktor bersedia memperbaiki kerusakan tersebut. Akan tetapi kami selaku Dinas Pendidikan meminta agar ada berita acara mengenai ini untuk menghindari permasalahan lebih lanjut,” jelasnya.
Dari pantauan Media ini kemarin, memang sudah ada karyawan dari pihak pemborong yang terlihat memulai perbaikan. Sayangnya, pihak sekolah sama sekali tidak mengizinkan wartawan untuk meliput peristiwa tersebut dan tetap bungkam mengenai informasi lebih lanjut.