Sangatta, 27 April 2025 – Seekor buaya sepanjang sekitar tiga meter berhasil dievakuasi ke daratan setelah ditangkap warga di Sungai Sangatta, Kutai Timur. Buaya tersebut diduga kuat sebagai predator yang menerkam Fiki, bocah berusia 10 tahun, saat berenang di sekitar Kampung Kajang, RT 34, Kecamatan Sangatta Selatan.
Evakuasi dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Tim SAR, TNI, Polri, dan sejumlah relawan. Proses pengangkutan buaya ke daratan berlangsung dramatis dan penuh tantangan mengingat ukuran buaya yang cukup besar.
Berdasarkan informasi dari salah satu anggota tim gabung, pihaknya belum dapat memastikan isi perut buaya berisi jasad korban. Tim belum melakukan pembedahaan terhadap perut buaya tersebut sambil mencari jasad korban di Sungai.
Meski buaya telah berhasil diamankan, tim belum bisa melakukan tindakan bedah terhadap hewan tersebut untuk memastikan apakah jasad korban berada di dalam tubuh predator itu. Hingga berita ini ditulis, jasad Fiki masih belum ditemukan.
Pencarian korban terus dilanjutkan dengan penyisiran menyusuri aliran Sungai Sangatta. Sejak dini hari, tim gabungan menggunakan kapal dari Dinas Pariwisata, perahu karet, serta kapal milik warga untuk memperluas area pencarian.
Penyisiran masih berlangsung hingga pukul 05.00 WITA, dengan harapan menemukan titik terang atas musibah yang menimpa bocah malang tersebut. (wal)