Sangatta, Wartakutim.com – Camat Sangatta Utara Didik Hardiansyah, mengaku telah menolak sembilan usulan proyek aspirasi Dewan milik anggota DPRD untuk tahun 2014 ini.
“Yang jelas, alasan saya menolok proyek tersebut kerena bukan untuk kepentingan umum, dan proyek itu diusulkan hanya untuk kepentingan pribadi.” Kata Didik Hardiansyah Saat ditemui di wartawan didepan kantor dinas PU Kutim. Selasa lalu.
Ketika didesak wartawan, untuk menyebutkan nama pemilik dan lokasi proyek tersebut, Mantan Camat Rantau pulung ini, masih enggan untuk menyebutkan dan mengatakan tidak mengingat sama sekali “Saya lupa” katanya.
Dia menambahkan, Sembilan proyek yang di tolaknya, lokasinya tersebar di tiga desa dan satu kelurahan. “di antara Sembilan itu paling banyak di desa Singa Gembara” ungkapnya.
Lebih jauh dia mengatakan, dari Sembilan proyek tersebut terdiri dari proyek pembangunan fisik, Rainase, Jalan dan Pengerasan. Namun usulan proyek tersebut semuanya bukan untuk kepentingan public.
“Saya selaku camat mementingkan untuk kepentingan public (untuk orang banyak) dari pada pribadi. Walaupun kedepannya berguna juga. Namun yang diperlukan sekarang masyarakat yang prioritas. Ungkapnya.
“Sepanjang saya sebagai camat sangatta Utara ada hal yang tidak logis, saya akan menolaknya.”Kata didik, ketika ditanya, jika kedepannya masih ada proyek aspirasi yang tidak sesuai peruntukannya.
