Berita Pilihan

Pisang Kepok Unggulan Kutim

286
×

Pisang Kepok Unggulan Kutim

Sebarkan artikel ini
KUNJUNGAN KERJA: Sekkab Ismunandar (tengah) melihat buah pisang kepok ketika kunjungan kerja di Terminal Agribisnis, Kaliorang
KUNJUNGAN  KERJA: Sekkab Ismunandar (tengah) melihat buah pisang kepok  ketika kunjungan kerja di Terminal Agribisnis, Kaliorang
KUNJUNGAN KERJA: Sekkab Ismunandar (tengah) melihat buah pisang kepok ketika kunjungan kerja di Terminal Agribisnis, Kaliorang

SANGATTA- Budidaya tanaman pisang kepok terus dikembangkan di wilayah Kabupaten Kutai Timur (Kutim). Khusus di wilayah Kecamatan Kaliorang, pisang kepok merupakan komoditi unggulan bagi masyarakat tani setempat.

Produksi pisang kepok tiap bulan terus bertambah sejalan dengan perluasan areal tanaman pisang. “Pisang kepok ini pernah produksinya menurun, sewaktu kena penyakit pusarium. Alhamdulillah, pusarium pisang dapat diatasi sehingga produksi pisang andalan Kutim ini meningkat menggembirakan,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Syarifuddin Ginting, belum lama ini.

Hingga kini luasan lahan tanaman pisang di Kutim sudah lebih dari 20 ribu hektare, dan produksinya lumayan menggembirakan. Buah pisang kepok diangkut keluar daerah untuk dijual. Karena di Kaliorang sendiri, pengolahan pisang kepok jadi bahan pangan seperti kripik masih sangat terbatas. Dan, pemasaran hasil olahan buah pisang kepok oleh warga setempat juga masih dihadapkan pada permasalahan dengan minimnya pembeli.

“Jadi buah pisang kepok produksi di Kaliorang, kebanyakan diangkut keluar daerah untuk dijual dalam bentuk mentah, belum diolah,” bebernya.

Kedepan, produksi pisang kepok tidak hanya dijual dalam bentuk buah segar, tapi dijual dalam bentuk sudah diolah sipa konsumsi. Ini merupakan tantangan tersendiri dalam menggali dan meningkatkan produksi lokal dengan terus memberdayakan masyarakat demi kesejahteraan mereka. Berkat upaya pemerintah guna meningkatkan produksi pisang terus dilakukan sehingga sepanjang tahun ini (2014) hasil pisang petani sudah mengalami lagi peningkatan.

Terpisah, hasil pisang dari Kaliorang menurut Camat Hanasiah, sudah angkut untuk dijual di pulau Jawa. Dalam sebulan belasan truk pengangkut buah pisang dari Kaliorang melintasi Jalan Trans Kalimantan untuk dibawa ke daerah lain. Beragam jenis pisang yang sedang marak dibudidayakan di Kaliorang karena tumbuh subur adalah jenis pisang kepok.

“Buah pisang kepok selain diolah sendiri warga setempat untuk bahan kripik dan kue, buah pising kepok juga dikirim ke Surabaya, Jakarta dan daerah lainnya,” terangnya.

Saking seriusnya pemerintah untuk membudidayakan tanaman pisang kepok di wilayah Kutim, maka Pemprov. Kaltim telah membangun Sub Terminal Agribisnis di dekat Jl. Barito, Desa Bangun Jaya yang diresmikan langsung Gubernur Awang Faroek Ishak bersama Sekkab Ismunandar, serta disaksikan Asisten Tata Praja Sekkab Syafruddin dan ratusan warga setempat, beberapa waktu lalu.

Gubernur Kaltim dan Bupati Isran Noor melalui Sekkab Ismunandar, berharap, produksi pisang di Kaliorang kedepan tidak hanya dijual mentah dalam bentuk bahan baku, tapi buah pisang itu sudah diolah. “Sabar saja. KIPI Maloy sedang dibangun. Karena yang paling dekat dengan KIPI Maloy adalah orang sini (Kaliorang). Di sana KIPI Maloy nantinya dibangun pabrik pengolah buah pisang untuk makanan balita,” katanya. (kmf2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.