“Unit kita yang ada sekarang ini jelas beda fungsinya dengan unit yang dikhususkan dalam penanganan Karhutla, karena unit yang dimiliki sekarang untuk penanganan bencana kebakaran diwilayah pemukiman. Sementara pada saat ada Karhutla, unit yang ada tetap diturunkan untuk menanganinya pula. Kalau tetap dipaksakan, dikhawatirkan saat ada kebakaran di pemukiman unit tiba-tiba rusak. Jelas kewalahan kita,” terang Kasmir. (Arso)