“Kita terjun langsung ke desa-desa yang ada, semisal di desa Tepian Makmur, Margo Mulyo, Masalap Raya, Pulung Sari, Kebon Agung. Tanggapan dari Kades maupun aparat desa amat baik, terhadap kegiatan Kelas Pemuda Desa II ini. Sehingga dalam hal merangkul jejaring intelektual pemuda-pemudi desa, akan sangat erat dan baik dilakukan,” ungkap wanita yang selalu tersenyum manis ini.
Sementara itu Erwin, salah-satu panitia lainnya menerangkan bahwa hingga tiga hari menjelang hari H Pelaksanaan Kelas Pemuda Desa II Tahun 2019. Kesiapan panitia sudah memasuki progres sebesar 87 persen siap. Dimana kunci utama suksesnya acara ini, bergantung pada koordinasi matang keseluruhan tim maupun calon peserta yang terus dikawal.
“Alhamdulilah kesigapan panitia dilapangan dengan aktifitas beragam, tetap terus berlangsung hingga hari ini dan hari-hari kedepannya. Bahkan untuk di Rantau Pulung sendiri ada satu hingga dua panitia yang standby dilokasi acara. Terlebih data yang masuk untuk peserta dari 9 desa berjumlah 27 orang ditambah 11 mahasiswa-mahasiswi asal Ranpul. Tentu ini menjadikan seluruh panitia makin bersemangat dalam menggarap acara ini,” ungkap Erwin. (Arso)