Wartakutim.co.id, Sangatta – Kemampuan memimpin harus diwujudkan dalam praktik nyata pada cara memimpin perubahan di unit kerja. Perubahan itu terjadi jika pejabat struktural tersebut, mampu menetapkan area perubahan dan memobilisasi stakeholdernya mendukung proyek perubahan (proper).
Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) dalam rangka menyegarkan ingatan para alumni Pelatihan Kepemimpina di Pusat Pelatihan dan Pengembangan (Puslatbang) Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah pada Lembaga Administrasi Negara (LAN), menggelar kegiatan monitoring dan evaluasi di Gedung Diklat BKPP Kutim pada Kamis (24/11/2022).
Hadir dalam kesempatan tersebut Bupati Ardiansyah Sulaiman. Kepala Puslatbang KDOD LAN Samarinda M. Aswat, Sekretaris BKPP Tarmizi, pemateri dari LAN Widyaiswara, serta para peserta evaluasi dan monitoring.
“Implementasi proper bukan sekedar untuk memenuhi syarat adminstrasi kelulusan, harus ada keberlanjutan atau sanggup mengimplementasikannya,” tegas Bupati Ardiansyah Sulaiman pada seluruh peserta evaluasi dan monitoring.
Bupati menambahkan jika BKPP Kuyim tak boleh hanya mengejar kuantitas kelulusan peserta, namun bagaimana mampu menghasilkam peserta yang berkualitas.
“Termasuk bagaimana BKPP mengatur pelaksanaan diklatpim kepada para Aparatur Sipil Negara, yang tidak lagi dilakukan oleh Organisasi Perangkat Daerah masing-masing,” jelas Ardiansyah. (ADV-KOMINFO/Imr)