Ia menambahkan, bupati dan wakil bupati berhalangan hadir pada rapat paripurna tersebut disebabkan mereka sudah di jadwalkan mengikuti sejumlah agenda kunjungan kerja di beberapa kecamatan. Begitu juga Sekda juga memiliki agenda dinas di luar Sangatta, “ungkapnya.
Saat di minta tanggapan terkait rapat paripurna tersebut, mantan camat Sangatta Utara ini mengatakan, ia sangat menyimak 7 pandangan praksi di DPRD Kutim dan memandang semua fraksi memberikan masukan positif untuk kemajuan dan Pembangunan di Kutim.
“Saya sangat menyimak dan mendengarkan secara detail suruh pandangan fraksi yang dibacakan masing masing dari perwakilan fraksi. Saya pikir semua masukan yang ada sangat positif dan menginginkan pembahasan ini segera dilanjutkan ke tahapan berikutnya,”katanya.
Dikatakannya, hasil dari rapat paripurna ini akan segera akan di laporkan ke Bupati sesegera mungkin dan dia berharap pembahasan ini berjalan lancer tanpa kendala sedikitpun.”ini langsung saya akan melaporkan ke Bupati untuk segera di tindak lanjut agar dinas dinas segera bekerjasama dengan DPRD Kutim untuk kepembahasan berikutnya,”tandanya (WAL/ADV)
