SANGATTA – PDAM Tirta Tuah Benua Kutim, dalam beberapa tahun terakhir mendapat siraman pembangunan Instalasi Kota Kecamatan (IKK) dari Kementerian Pekerjaan Umum yang bertujuan mencapai target Milenium Developmen Goals (MDGs) 2015 mendatang.
“Berdasarkan evaluasi masih banyak PDAM yang belum siap mencapai MDGs karenanya dibantu pembangunan IKK termasuk di Kutim yang difokuskan di Kecamatan Muara Ancalong, Bengalon serta dan beberapa kecamatan lainnya,” kata Direktur Utama PDAM Tirta Tuah Benua Aji Mirni Mawarni seraya menyebutkan dana yang dikcurkan miliaran rupiah.
Selain IKK, tahun depan PDAM Tirta Benua akan mendapatkan bantuan pemasangan meter induk di setiap cabang PDAM ini dikarenakan hampir sebagian besar IPA (Intalasi Pengolahan Air (IPA) di kecamatan belum memiliki meter induk terutama bangunan lama. “Ngga hanya sekedar IKK saja yang dibantu, namun beberapa hal lainnya juga akan dibantu seperti peremajaan beberapa pompa, pemasangan meter induk dan pembinaan SDM,” sebut wanita yang biasa disapa dengan Maewar ini.
Mawar mengakui dengan pemasangan meter induk akan memudahkan PDAM dalam menghitung jumlah air yang didistribusikan ke pelanggan sehingga potensi kehilangan air terpantau lebih akurat. “Selama ini memang pembacaan sudah dilakukan namun hasilnya kurang maksimal,” sebut Mawar.
Terkait IPA yang belum beroperasi, Mawar menyebutkan di Sandaran dan Rantau Pulung, kendala yang dihadapi sedang dicari jalan keluarnya dan diharapkan segera dioperasikan. “Untuk IPA Rantau Pulung masih dibenahi, karena baru diserahkan akhir Oktober tadi, sedangkan IPA Sandaran tinggal menunggu pembangunan Intake sehingga diharapkan akhir tahun ini sudah beroperasi,” bebernya.(WK-01)
