Dharma Wanita Persatuan Kutim gelar Pemeriksaan IVA (Inspeksi Visual dengan asam asetat)
WARTAKUTIM.co.id, SANGATTA– Kankers serviks atau mulut rahim adalah penyakit paling mematikan yang dialami oleh kaum wanita diusia produktif 35-50 tahun. Itulah alasannya Dharma Wanita Persatuan Kutim menggelar melaksanakan pemeriksaan AVI (Inspeksi Visual dengan asam asetat) 3-5% untuk skrining kanker mulut Rahim di Gedung Wanita Bukit Pelangi,Selasa 26/9.
Skrining atau pemeriksaan dini kanker mulut rahim dibuka oleh Sekretaris Kabuapten (Sekkab) Irawansyah dan dihadiri sejumlah Pimpinan Organasi Perangkat Daerah (OPD), Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) dilingkup Pemkab Kutim dan anggota DWP Kutim.
Sekkab Irawansyah menyambut baik kegiatan yang digelar oleh DWP Kutim ini. Semoga peserta mendapat manfaat serta informasi bahaya, penanganan terkait kanker mulut rahim dapat disebarluaskan ke masyarakat dan DWP dapat terus meningkatkan kegiatan seperti pada pelayanan kesehatan yang lebih luas,seperti kesehatan dan tumbuh kembang anak, gizi dan lainnya.
“Kesehatan reproduksi bagi kaumibu ini sangat penting diperhatikan. Kegiatan inisangat bagus sebagai bentuk pencegahan dan mengetahui sedini mungkin sebelum stadium lanjut. Jangan sampai terlambat,karena kalau sudah terlambat bisa mengancam nyawa, semoga skirining ini bisa bermanfaat bagi kaum perempuan,” harapnya.
Pemeriksaan dilakukan oleh dokter dan para medis dengan sistem antrian pendaftaran. Ditargetkan 200 peserta namun yang mendaftar baru 50 peserta yang terdiri dari anggota DWP Dinas, Badan dan Kantor di lingkup Pemkab Kutim. Sisanya akan dilaksanakan 26 September hingga 3 oktober di tiga lokasi berbeda, yakni di Puskesmas Sangatta Utara, Puskesmas Teluk Lingga dan terakhir Puskesmas Sangatta Selatan.
Ketua DWP, Sri Andayani Irawansyah mengatakan kegiatan ini berkerjasama dengan Dinas Kesehatan yang tujuan agar kaum wanita Kutim lebih mandiri terutama dalam hal deteksi dini sehingga terhindar dari kanker serviks.
“Meningkatkan kewaspadaan dan mendorong masyarakat untuk melakukan pemeriksaan secara rutin dan akhirnya nanti dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarkat,” tuturnya.
Di kesempatan yang sama peserta juga diberikan penjelasan mulai dari penularan, lalu gejala dini, dan pencegahan kanker rahim oleh Kepala Bidang (Kabid) pencegahan dan pengedalian penyakit Dinkes Kutim dr.Yuwana Sri Kurniawati.(hms7)