Kemudian disusul Kota Samarinda, Sebanyak 6 kasus positif baru pada hari ini. Lima pertama adalah laki-laki usia 41-60 tahun, merupakan klaster Gowa dan dirawat di RS Karantina Covid-19 Samarinda di Bapelkes. Lima pasien ini berkode SMD20-SMD24.
Satu lagi, adalah laki-laki 25 tahun, merupakan pelaku perjalanan dari Surabaya. Pasien ini sempat memeriksakan diri di RS Pertamina dengan keluhan kurang enak badan.
Lalu kata Andi, Pemeriksaan ulang di RS Karantina Bapelkes serta pengambilan swab pada 23 April 2020. Kasus melakukan isolasi diri di rumah, dan posisi pasien saat ini berada di Surabaya
Kutai Timur tercatat 1 kasus baru positif yakni perempuan 21 tahun berkode KTM21, merupakan kontak erat pasien positif KTM15 dari klaster Gowa. Pasien bersangkutan punya keluhan pilek, dan rapid test reaktif. Saat ini dirawat di RSUD Kudungga sejak 20 April 2020.
Lanjut Andi, Kutai Barat terdapat 1 kasus Positif. Pasien laki-laki usia 42 tahun berkode KBR13 merupakan kontak erat dengan klaster Gowa dengan keluhan pilek, dan kini dirawat di RSUD Harapan Insani Sendawar.
Dengan demikian, Andi kembali menegaskan, di Kaltim tercatat 154 kasus terkonfirmasi positif dari hasil laboratorium. Dimana, 13 diantaranya berhasil sembuh, dan 1 lagi, meninggal dunia.
“Dari paparan ini, klaster bertambah dari klaster Magetan. Sehingga, ada 7 klaster di Kaltim. Yang tuntas, baru klaster KPU. Dari klaster Gowa, bertambah banyak yang terkonfirmasi positif.
Dirinci lebih jauh, dari 749 orang pelaku perjalanan Ijtima Gowa, ada 165 orang PDP, 16 ODP, dan 12 OTG. Sementara yang terkonfirmasi positif, ada 100 orang dari 154 kasus di Kaltim hari ini. (wal)