Advetorial

Ismunandar Apresiasi Bantuan Stakeholder

224
×

Ismunandar Apresiasi Bantuan Stakeholder

Sebarkan artikel ini
F-PEMANDANGAN MANGKURIS-IRFAN (1)
F-PEMANDANGAN MANGKURIS-IRFAN (3)
F-PEMANDANGAN MANGKURIS-IRFAN (2)

Permudah Akses Masuk ke Mangkuris, Bersama Menjaga Karst

WARTAKUTIM.co.id, SANGATTA– Dalam kunjungan kerjanya di Ekspedisi Sangkulirang Rock Arts (SRA) atau Goa Telapak Tangan  Bupati Kutai Timur (Kutim) Ismunandar berterima kasih terutama kepada perusahaan yang berada di Kecamatan Karangan telah memfasilitasi perbaikan sekaligus peningkatan jalan akses menuju Goa Mangkuris di Desa Batu Lepoq sehingga rombongan tidak mengalami kendala saat sejumlah melintasi areal jalan tanah yang masih menjadi bagian operasional PT Sumalindo.

Sebelumnya memang sudah dilakukan rapat kordinasi  bersama stakeholder tidak hanya PT Sumalindo, ada beberapa perusahaan lain seperti PT INDEXIM, PT GAM dan PT AAP berdialog dengan Ketua Tim Pemenangan SRA Mugeni. Selain perbaikan peningkatan jalan menuju lokasi karst, perusahaan juga membuat tempat parkir yang luas dan mampu menampung kendaraan dalam jumlah banyak.

Ismunandar mengapresiasi peran perusahaan dalam turut mendukung kelangsungan objek wisata mangkuris ini agar terus terjaga dengan baik. Intinya bersama-sama membangun pariwisata Kutim lebih maju dan terdengar hingga mancanegara.

“Alhamdulillah atas bantuan teman-teman stakeholder, akses masuk ke mangkuris ini lebih mudah dan cepat. Lintasan jalan sudah dilakukan pengerasan, ini juga menjadi bentuk kepedulian mengembangkan pariwisata di Desa Batu Lepoq imbasnya juga untuk kesejahteraan warga sekitar daerahnya maju dengan pengembangan infrastruktur,” ucap Ismu.

Senada Ketua Tim Pemenangan SRA Mugeni didampingi Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kutim Rustam Efendi Lubis mengatakan kegiatan ekspedisi ke mangkuris ini menjadi bukti nyata jika Bupati Ismunandar memberikan perhatian besar untuk kelangsungan objek wisata andalan ini. Sebentar lagi polling sms Anugerah Pariwisata Indonesia (API) 2017 di akhir Oktober ditutup

“Kita masih memimpin dalam perolehan polling sementara dengan mendulang 85 persen suara, semoga dengan agenda mengunjungi mangkuris ini menjadi pertanda kemenangan untuk Kutim sekaligus promosi pariwisata,”kata Mugeni.

Sementara itu, Kepala Bidang Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Kutim Budi Amuranto mengharapkan seluruh jajaran pemerintah maupun swasta bekerja kompak bersama dalam mewujudkan kelestarian karst. Mengutip pesan bijak yaitu gunung teu menang dilebur, sagara teu meang diruksak, buyut teu menang dirempak artinya gunung tidak boleh dihancurkan, laut tidak boleh dirusak dan sejarah tidak boleh dilupakan, harus serasi dengan alam. Karst Sangkulirang-Mangkaliat merupakan sumber air di lima sungai utama Kutim artinya mempunyai peran vital menjaga ekosistem karena menjadi sumber kebutuhan air bagi masyarakat pesisir, pedalaman dan pulau lepas pantai.

“Sebanyak 100 desa atau 100 ribu jiwa bergantung kepada karst dalam menggunakan sumber air. Karst juga menjadi tempat hidup flora dan fauna sekaligus lokasi cagar budaya yang dilindungi terdapat 37 goa prasejarah dengan artefak tertua di Asia Tenggara” tutupnya. (hms13)